Pecinta alam adalah dua buah kata yanng mungkin selalu menjadi tanda tanya di setiap orang, karena pecinta alam itu sendiri mengandung pengertian yang sangat luas sehingga menimbulkan berbagai macam pengertian dari tiap tiap golongan, kelompok, bahkan masing-masing individu.
Pecinta alam berawal dari Cinta berarti menyukai, mengagumi, dan menyayangi. Pecinta disini adalah orangnya atau “ pelaku “, sedangkan alam sebagai objeknya atau “ korban “. Sehingga pecinta alam berarti orang yang menyukai, mengagumi, dan menyayangi alam. Berbeda pandangan, berbeda pula arti pecinta alam yang membuat pengertiannya menjadi sangat luas. Namun dilihat dari kegiatannya, yang dapat dikatakan pecinta alam bisa dibedakan dalam beberapa kelompok :
Pecinta alam berawal dari Cinta berarti menyukai, mengagumi, dan menyayangi. Pecinta disini adalah orangnya atau “ pelaku “, sedangkan alam sebagai objeknya atau “ korban “. Sehingga pecinta alam berarti orang yang menyukai, mengagumi, dan menyayangi alam. Berbeda pandangan, berbeda pula arti pecinta alam yang membuat pengertiannya menjadi sangat luas. Namun dilihat dari kegiatannya, yang dapat dikatakan pecinta alam bisa dibedakan dalam beberapa kelompok :
Kelompok pertama adalah mereka yang menyalurkan hobby dengan menggeluti alam bebas. Mereka yang biasa atau gemar berada dalam posisi menghadapi tantangan untuk mencari “ kepuasan “ tersendiri. Kegiatannya meliputi pendakian gunung, panjat tebing, telusur gua, jelajah hutan, dan lain - lain.
Kelompok kedua adalah mereka yang berorientasi pada penyelamatan lingkungan hidup. Contoh kegiatannya penanaman mangrove, penangkaran flora dan fauna, operasi SAR, pengamatan sosial - ekonomi - budaya masyarakat dan lain - lain.
Kelompok ketiga adalah mereka yang melakukan kegiatan Kelompok pertama dan kedua. Mereka yang selain menggeluti alam bebas, mereka juga berusaha melakukan penyelamatan lingkungan hidup.
II. PERSIAPAN MENDAKI GUNUNG
II. PERSIAPAN MENDAKI GUNUNG
1. Pengenalan Medan
Untuk menguasai medan dan memperhitungkan bahaya obyek seorang pendaki harus
menguasai menguasai pengetahuan medan, yaitu membaca peta, menggunakan kompas
serta altimeter.
Mengetahui perubahan cuaca atau iklim. Cara lain untuk mengetahui medan yang akan
dihadapi adalah dengan bertanya dengan orang-orang yang pernah mendaki gunung
tersebut. Tetapi cara yang terbaik adalah mengikut sertakan orang yang pernah
mendaki gunung tersebut bersama kita.
2. Persiapan Fisik
Persiapan fisik bagi pendaki gunung terutama mencakup tenaga aerobic dan kelenturan otot. Kesegaran jasmani akan mempengaruhi transport oksigen melelui
peredaran darah ke otot-otot badan, dan ini penting karena semakin tinggi suatu
daerah semakin rendah kadar oksigennya.
3. Persiapan Tim
Menentukan anggota tim dan membagi tugas serta mengelompokkannya dan merencanakan
semua yang berkaitan dengan pendakian.
4. Perbekalan dan Peralatan
Persiapan perlengkapan merupakan awal pendakian gunung itu sendiri. Perlengkapan
mendaki gunung umumnya mahal, tetapi ini wajar karena ini merupakan pelindung
keselamatan pendaki itu sendiri. Gunung merupakan lingkungan yang asing bagi organ
tubuh kita yang terbiasa hidup di daerah yang lebih rendah. Karena itu diperlukan
perlengkapan yang memadai agar pendaki mampu menyesuaikan di ketinggian yang baru
itu. Seperti sepatu, ransel, pakaian, tenda, perlengkapan tidur, perlengkapan
masak, makanan, obat-obatan dan lain-lain.
Untuk menguasai medan dan memperhitungkan bahaya obyek seorang pendaki harus
menguasai menguasai pengetahuan medan, yaitu membaca peta, menggunakan kompas
serta altimeter.
Mengetahui perubahan cuaca atau iklim. Cara lain untuk mengetahui medan yang akan
dihadapi adalah dengan bertanya dengan orang-orang yang pernah mendaki gunung
tersebut. Tetapi cara yang terbaik adalah mengikut sertakan orang yang pernah
mendaki gunung tersebut bersama kita.
2. Persiapan Fisik
Persiapan fisik bagi pendaki gunung terutama mencakup tenaga aerobic dan kelenturan otot. Kesegaran jasmani akan mempengaruhi transport oksigen melelui
peredaran darah ke otot-otot badan, dan ini penting karena semakin tinggi suatu
daerah semakin rendah kadar oksigennya.
3. Persiapan Tim
Menentukan anggota tim dan membagi tugas serta mengelompokkannya dan merencanakan
semua yang berkaitan dengan pendakian.
4. Perbekalan dan Peralatan
Persiapan perlengkapan merupakan awal pendakian gunung itu sendiri. Perlengkapan
mendaki gunung umumnya mahal, tetapi ini wajar karena ini merupakan pelindung
keselamatan pendaki itu sendiri. Gunung merupakan lingkungan yang asing bagi organ
tubuh kita yang terbiasa hidup di daerah yang lebih rendah. Karena itu diperlukan
perlengkapan yang memadai agar pendaki mampu menyesuaikan di ketinggian yang baru
itu. Seperti sepatu, ransel, pakaian, tenda, perlengkapan tidur, perlengkapan
masak, makanan, obat-obatan dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar