Kamis, 08 Maret 2012

Manajemen Pemasaran

Kesuksesan Finansial sering kali bergantung pada kemampuan pemasaran, namun terkadang pemasaran merupakan hal yang rumit, dan bisa menjadi kelemahan dari sebuah perusahaan. Para manajer pemasaran harus memutuskan fitur apa yang harus diciptakan pada produk, harga yang ditawarkan kepada pelanggan, dimana mereka harus menjual produk, dan berapa jumlah anggaran yang harus dihabiskan untuk iklan, penjualan maupun internet. Arti pemasaran itu sendiri adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan social. Sedangkan kita memandang Manajemen Pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.


Orang-orang pemasaran memasarkan 10 tipe entitas: Barang, jasa, pengalaman, acara, orang, tempat, property, organisasi, informasi dan ide.
1. Barang, Barang-barang fisik merupakan bagian terbesar dari usaha produksi dari pemasaran kebanyakan Negara. Selain itu berkat internet, bukan hanya perusahaan yang memasarkan barang, bahkan individu pun dapat memasarkan barang secara lebih efektif.
2. Jasa, Ketika ekonomi maju, semakin besar porsi aktifitas ekonomi yang berfokus pada produksi jasa. Banyak pasar yang terdiri dari perpaduan antara barang dan jasa.
3. Acara, Pemasar mempromosikan acara berdasarkan waktu, seperti pameran dagang, pertunjukkan seni dan yang lainnya, semua itu dipromosikan secara agresif baik kepada perusahaan maupun penggemar.
4. Pengalaman, Dengan memadukan beberapa barang dan jasa, sebuah perusahaan dapat menciptakan, memamerkan, dan memasarkan pengalaman yang dimiliki.
5. Orang, Pemasaran selebriti adalah bisnis besar. Artis, musisi, CEO, dokter, pengacara, dan ahli keuangan kelas atas, dan professional lainnya dibantu oleh para pemasar selebriti.
6. Tempat, Kota, Negara bagian, kawasan dan seluruh bangsa bersaing secara efektif untuk menarik turis, pabrik, kantor pusat perusahaan, dan pemukim baru. Pemasar tempat mencakup spesialis pengembangan ekonomi, agen real estate, agen periklanan, dan hubungan masyarakat.
7. Property, Property adalah hak kepemilikan tak berwujud atas property yang sebenarnya atau property financial. Property dibeli dan dijual, dan pertukaran ini membutuhkan pemasaran.
8. Organisasi, Organisasi secara aktif bekerja untuk membangun citra yang kuat, disukai, dan unik di benak publiknya serta untuk mendapatkan khalayak dan dana
9. Informasi, Informasi adalah apa yang dihasilkan, dipasarkan, dan didistribusikan dari sebuah produk dengan harga tertentu dan pada komunitas tertentu. Bahkan perusahaan-perusahaan yang menjual produk fisik berusaha untuk menambah nilai melalui penggunaan informasi.
10. Ide, Setiap penawaran pasar mengandung sebuah idea tau gagasan dasar yang mendukung pemasaran .

Pemasar adalah seseorang yang mencari respon, perhatian, pembelian, dukungan, dari pihak lain. Pemasar memang cenderung terampil dalam menstimulasi permintaan akan produk perusahaan mereka, namun pandangan tersebut terlalu sempit untuk menggambarkan tugas mereka. Manajer pemasaran berusaha mempengaruhi tingkat, waktu, dan komposisi permintaan untuk mencapai tujuan organisasi. Ada delapan permintaan yang mungkin terjadi:
1. Permintaan negative.
2. Permintaan yang tidak ada.
3. Permintaan laten.
4. Permintaan yang menurun.
5. Permintaan tidak teratur.
6. Permintaan penuh.
7. Permintaan berlimpah.
8. Permintaan tak sehat.

Pasar secara tradisional sebagai tempat fisik dimana pembeli dan penjual berkumpul untuk membeli maupun menjual barang dan jasa. Pemasar sering menggunakan istilah ”Pasar” untuk mencakup berbagai pengelompokkan pelanggan. Mereka memandang penjual sebagai industry dan pembeli sebagai pasar. Pada umumnya pasar terbagi menjadi 4:
1. Pasar konsumen.
2. Pasar bisnis.
3. Pasar global.
4. Pasar nirlaba dan pemerintah.

Ada lima kunci seseorang dalam memimpin pemasaran didalam organisasi:
1. Memperkuat merk.
2. Mengukur keefektifan pemasaran.
3. Mengarahkan pengembangan produk baru yang didasarkan atas kebutuhan pelanggan.
4. Mengumpulkan ide-ide dari pelanggan.
5. Menggunakan teknologi pemasaran yang baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar