Rabu, 05 Desember 2012

PENGARUH SITUASI



Situasi sangat mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli suatu produk atau barang. Terjadinya pembelian yang tidak direncanakan sering dilakukan oleh siapa saja terutama pada waktu berbelanja. Sekarang ini banyak sekali toko-toko, pengecer, supermarket, mall dan lain-lain bermunculan menawarkan barang kebutuhan kepada konsumen. Tingginya tingkat persaingan di antara supermarket, toko, pengecer, mall dan lain-lain menuntut setiap penjual berusaha menawarkan berbagai rangsangan yang mampu menarik minat konsumen untuk melakukan pembelian.
Pengaruh situasi konsumen adalah faktor personal dan lingkungan yang terdapat pada saat aktifitas konsumen , sehingga situasi konsumen meliputi faktor-faktor seperti berikut:
1.    Melibatkan waktu dan tempat dalam mana aktifitas konsumen terjadi
2.    Mempengaruhi tindakan konsumen sperti prilaku pembelian
3.    idak termasuk karakteristik personal yang berlaku dalam jangka panjang
Jenis-jenis situasi konsumen adalah sebagai berikut:
1.    Situasi konsumsi.
Situasi Komunikasi adalah suasana atau lingkungan disaat konsumen memperoleh informasi atau melakukan komunikasi.
Konsumen mungkin memperoleh informasi melalui :
1) Komunikasi Lisan dengan teman, kerabat, tenaga penjual, atau wiraniaga
2 )Komunikasi non pribadi, seperti iklan TV, radio, internet, koran, majalah,
poster, billboard, brosur, leaflet dsb
3) Informasi diperoleh langsung dari toko melalui promos penjualan, pengumuman di rak dan di depan toko.

2.    Situasi Pembelian.
Situasi Pembelian adalah lingkungan atau keadaan yang dialami ataupun yang dihadapi konsumen ketika membeli produk dan jasa. Situasi pembelian akan mempengaruhi pembelian Contoh: ketika konsumen berada di bandara, ia mungkin akan bersedia membayar sekaleng Cola berapa saja harganya ketika haus. Sebaliknya, jika ia berbelanja Cola di swalayan dan mendapatkan harganya relatif lebih mahal, ia mungkin sangat sensitif terhadap harga. Konsumen tsb mungkin akan menunda pembelian Cola dan mencari di tempat lain.

3.    Situasi Pemakaian.

Situasi Pemakaian disebut juga situasi penggunaan produk dan jasa yang merupakan situasi atau suasana ketika konsumen ingin mengkonsumsi/mengunakan suatu produk atau jasa. Konsumen sering kali memilih suatu produk karena pertimbangan dari situasi konsumsi. Misalnya, konsumen muslim sering menggunakan pakaian muslim pada saat hari raya idul fitri atau hari besar keagamaan lainnya. Situsi seperti ini lah yang digunakan oleh produsen untuk menggunakan konsep situasi pemakaian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar